Jakarta, Kilas Negeri – Hari Anak Nasional Tahun 2025 menjadi momentum penuh makna bagi Polres Metro Jakarta Timur melalui partisipasi aktif Satuan Lalu Lintas dalam kegiatan bertema *”Anak Duta Informasi Keselamatan Lalu Lintas”*. Kegiatan ini digelar pada Sabtu, 26 Juli 2025, di Aula Kantor Wilayah Utama Jasa Raharja DKI Jakarta, Jatinegara Timur.
Kehadiran anak-anak dari berbagai sekolah dasar se-Jakarta Timur memberi warna tersendiri dalam suasana kegiatan edukatif ini. Polisi bukan hanya hadir sebagai aparat penegak hukum, tetapi juga sebagai sahabat anak yang peduli pada masa depan mereka, terutama di bidang keselamatan berlalu lintas.

Acara diisi oleh berbagai materi edukasi yang interaktif dan menyenangkan, dengan kehadiran langsung Dirlantas Polda Metro Jaya, KOMBES POL KOMARUDIN, S.I.K., M.M., sebagai pembicara utama.
Ia menekankan pentingnya membangun karakter anak-anak yang peduli terhadap keselamatan berlalu lintas sejak dini sebagai bagian dari budaya hidup masyarakat yang tertib dan berkeselamatan.
Kasatlantas Polres Metro Jakarta Timur, KOMPOL ARRY S. UTOMO, S.Sos., M.M., yang hadir dan mendampingi kegiatan ini, menyampaikan bahwa edukasi kepada anak-anak adalah investasi jangka panjang demi menciptakan ekosistem lalu lintas yang lebih aman.
*”Kami tidak hanya ingin dikenang sebagai penindak pelanggar lalu lintas, tapi juga sebagai sahabat yang menanamkan nilai-nilai keselamatan sejak usia dini. Anak-anak adalah cerminan masa depan. Bila mereka tumbuh dengan pemahaman yang benar soal keselamatan, maka kita sedang membangun generasi yang peduli dan bertanggung jawab di jalan raya,”* ujar Kompol Arry.
Kompol Arry juga menghimbau masyarakat, khususnya orang tua dan pengendara dewasa, agar menjadi panutan dalam berkendara. Anak-anak belajar bukan hanya dari teori, tetapi dari apa yang mereka lihat dan contohkan setiap hari.
“Mari kita jadikan jalan raya sebagai ruang aman bagi anak-anak. Gunakan helm, patuhi rambu, kurangi kecepatan di zona sekolah, dan hindari penggunaan ponsel saat berkendara. Keselamatan bukan hanya urusan polisi, tapi tanggung jawab kita bersama,”* tegasnya.
Kegiatan ditutup dengan penyerahan piagam simbolis kepada anak-anak sebagai *Duta Informasi Keselamatan Lalu Lintas*, sebagai bentuk apresiasi dan harapan agar mereka menjadi pelopor keselamatan di lingkungan masing-masing.
Masyarakat menyambut baik kegiatan ini, yang dinilai menyentuh sisi kemanusiaan dan pendidikan secara bersamaan. Polisi kembali menunjukkan wajah humanisnya—bukan hanya menjaga, tetapi juga membina dan menginspirasi.