Menu

Mode Gelap
Wujudkan Kamtibmas Diwilayah Koramil 02/Curug Patroli bersama Komduk Kodaeral IX Ambon Gelar Uji Terampil Glagaspur Pangkalan Tahun 2025 Warga Cipinang Timur Gelar Peringatan Maulid Nabi di Masjid Jami Baitussalam Lanal Bandung Laksanakan Uji Terampil Glagaspur Tingkat P1 dan P2 TA. 2025 Sinergi Untuk Papua, Kodaeral X Siap Dukung Pembangunan Papua Secara Berkelanjutan Tingkatkan Motivasi Belajar, Kasdim 0510/Trs Jadi Irup di Sekolah SMKS 1 PGRI Balaraja

News

Respon Cepat Pemerintah Evaluasi Program MBG untuk Perbaikan Prosedur

badge-check


Respon Cepat Pemerintah Evaluasi Program MBG untuk Perbaikan Prosedur Perbesar


Jakarta, Kilas Negeri – Kepala Badan Gizi Nasional (BGN), Dadan Hindayana menekankan pentingnya evaluasi menyeluruh terhadap Program Makan Bergizi Gratis. Dirinya meminta Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) untuk memperbaiki prosedur dan pola pengolahan makanan.

Hal tersebut ditegaskan Kepala BGN saat meninjau langsung Posko Penanganan dugaan keracunan makanan pada Program Makan Bergizi Gratis di Cipongkor, Bandung Barat, Jawa Barat.

“Keterangan awal menunjukkan bahwa SPPG itu memasak terlalu awal sehingga masakan terlalu lama. Tadi pagi, kita sudah koordinasi dengan seluruh SPPG yang baru yang beroperasional satu bulan terakhir, kemudian kita minta agar mereka mulai masak di atas jam 01.30 agar waktu antara proses memasak dengan pengirimannya tidak lebih dari 4 jam,” ungkap Dadan.

Dadan juga menegaskan, evaluasi tidak hanya dilakukan di Cipongkor, tetapi juga pada SPPG baru lainnya agar kejadian serupa tidak terulang.

“Jangan lupa bahwa anak-anak yang mengalami gangguan pencernaan pasti akan mengalami trauma. Jadi, salah satu aspek yang juga termasuk harus mereka kelola adalah bagaimana agar yang trauma ini bisa kembali percaya bahwa mereka itu akan aman ketika mengonsumsi MBG,” tambahnya.

Sementara itu, Kepala BPOM Taruna Ikrar menyatakan bahwa BPOM berkomitmen memastikan setiap makanan yang diterima anak-anak bukan hanya bernilai gizi, tetapi juga terjamin keamanannya.

“Generasi yang sehat dan cerdas. Kami di BPOM akan terus memastikan makanan yang mereka terima tidak hanya bergizi, tapi juga aman. Ini adalah investasi kita untuk masa depan Indonesia,” tutur Taruna Ikrar.

Disisi lain, Ketua Umum PKB sekaligus Menko Pemberdayaan Masyarakat, Muhaimin Iskandar menekankan bahwa PKB melalui Fraksi di DPR akan mengawal agar pelaksanaan MBG berjalan lebih aman dan tepat sasaran.

Cak Imin meminta BGN menuntaskan seluruh masalah program MBG yang bermunculan. Dia mengatakan pemerintah akan melakukan evaluasi agar kejadian serupa tak terus berulang. Karena itu, peristiwa tersebut harus dijadikan bahan evaluasi menyeluruh, bukan alasan untuk menghentikan program

“Peristiwa tersebut harus dijadikan bahan evaluasi menyeluruh, bukan alasan untuk menghentikan program,” tegas Muhaimin. [-RWA]

Loading


Baca Lainnya

Swasembada Energi dan Pangan Warnai Setahun Pemerintahan Prabowo-Gibran

19 Oktober 2025 - 14:26 WIB

Forkopimko Jakarta Timur Gelar Gerakan Penanaman Pohon di Jatinegara, Wujud Nyata Kepedulian Lingkungan

10 Oktober 2025 - 09:43 WIB

Fasilitas Perbankan BRI BO Cibinong Mudahkan Warga Hambalang

27 Agustus 2025 - 08:37 WIB

Tasyakuran HUT Kemerdekaan RI Ke 80 di RW 08 Gunung, Kebayoran Baru Berlansung Khidmat dan Meriah

23 Agustus 2025 - 15:35 WIB

Dalam Diskusi yang Digelar Solidaritas Mahasiswa Nusantara (SMN) Menyoroti Pentingnya Pembaruan KUHAP Sebagai Bagian dari Reformasi Hukum Nasional.

23 Agustus 2025 - 07:08 WIB

Trending di News